Marahilah Anak dengan Kata-kata Pantas Saat Anak Melakukan Kesalahan

Sumber: https://health.detik.comOrang tua sering kali dibuat geram atau marah oleh anaknya, dikarenakan selalu melakukan kesalahan ataupun berbuat tidak sesuai dengan keinginan orang tuanya. Marah adalah salah satu sifat yang dimiliki manusia, namun marah dapat di netralisir dengan menahan amarah. Menahan amarah adalah perilaku yang sulit dilakukan, ketika kita sedang marah dan emosi , emosi meluap-luap ketika dalam keadaan marah emosipun sering tidak terkontrol ketika rasa marah sudah terjadi.
Marah adalah luapan emosi yang menggebu pada diri seorang, semakin marah tidak terkendali maka emosi dalam diripun tidak terkontrol. Ketika emosi tidak terkontrol, maka akan bertindak sesuka hatinya tidak memperdulikan apa yang terjadi nantinya.
Sebagai manusia yang memiliki akal sehat, alangkah baiknya kita harus bisa mengontrol amarah atau emosi. Karena hal tersebut sangat merugikan diri sendiri dan orang lain. Marah termasuk sifat manusiawi pada manusia, rasa marah dapat muncul ketika keadaan yang membuat kita marah.
Sebagai orang tua kita memiliki anak-anak, namun masing-masing anak memiliki sifat keperibadian masing-masing pula,satu sama lain tidak mungkin memiliki kesamaan sifat walaupun terkadang sifat antar saudara sama namun tidak semua memiliki kesamaan sifat.
Sebagai orang tua, tentunya kita pernah memarahi anak-anak kita ketika anak sering bandel, nakal, atau sulit diatur. Sebenarnya langkah awal mengatasi bandel dengan cara memberikannya bimbingan. Kenapa demikian, karena masa anak adalah masa bermain. Ia lebih banyak meluangkan waktu untuk bermain. Namun sebagai orang tua kita harus memberikan bimbingan kepada anak-anak kita meskipun itu adalah hal kecil.
Memang mendidik anak dengan benar sangat sulit dan melelahkan bahkan sangat menyita waktu. Tetapi kebanyakan orang tua dalam mendidik anak tidak adanya rasa sabar, yang ada hanya emosi dan kerutan urat diwajahnya ketika anak melakukan kesalahan, apalagi melakukan hal yang tidak di suka orang tuanya.
Mendidik anak harus membutuhkan ekstra keras  dan ekstra sabar. Sebab psikologi anak  cepat berubah, ketika melakukan aktivitas atau sedang bermain tentunya kita melihat anak pasti main ini, main itu terus main ini lagi dan seterusnya. Perseteruan anak kita dengan temannya pun cepat berangsur pulih saat mereka harus berebut mainan yang sama-sama disukainnya.
Yang sangat disayangkan adalah perilaku ucapan orang tua yang tak pantas yang sering terlontar pada anak dan sumpah serapah yang tidak terkontrol apapun disebutkan dan membentaknya  dengan nda keras. Dari ucapan yang jelek sampai ucapan paling terjelek, dari sumpah serapah bahaya sampai yang membahayakan. Tentunya sebagai orang tua pernah melihat orang tua seperti itu bukan?, memarahi anak dengan kata-kata kotor dan tidak pantas diucapkan.
Perilaku tersebut mencermikan orang tua yang tidak memiliki pendidikan, sehingga apa yang mereka ucapkan dan diperbuat dianggap pantas. perlakuan tersebut dapat mengganggu psikologi anak. Karena hakikatnya perkembangan otak anak lebih cepat berfungsi dengan baik. Jika orang tua memberi asupan perilaku tidak baik terhadap anak, anakpun nantinya akan bertingkah tidak baik pula ketika dewasa.
Kita sebagai orang tua harus paham betul dalam mendidik anak. Marihalah anak dengan kata-kata yang pantas dan dengan nada yang rendah atau yang paling baik beri teguran yang mendidik bimbing anak-anak kita supaya menjadi anak yang cerdas dan berkarakter.

Comments